“
Kejutan itu datang dari Hollywood. Saat Indonesia berduka dengan dua bencana besar, gunung Merapi meletus dan tsunami tiga meter di pulau Pagai, Kabupaten Mentawai, tiba-tiba datang doa dan ucapan duka dari para selebritas dunia. Bintang seperti Tom Cruise, Kim Kardashian, Justin Bieber, Haylie William (vokalis Paramore), bintang Camp Rock Joe Jonas, Joel Madden (personel Good Charlotte) seperti berlomba menyampaikan rasa duka untuk Indonesia. Sebenarnya para artis itu berniat membantu nggak sih? Kalau ingin membantu ya kerjakan apa yang bisa.”
Joe Jonas, bintang yang ngetop di kalangan ABG Indonesia, misalnya, menulis, "#prayforindonesia so sad"
Ucapan duka itu, boleh jadi disampaikan karena ingin meraih simpati. Tapi, apa pun motif mereka, tetap saja itu melegakan. Seperti tetesan embun yang menyirami sahara.
Anehnya, rasa duka serupa tak terlalu muncul pada artis-artis Indonesia. Tak banyak berita yang menunjukkan artis peduli pada bencana atau mengungkapkan rasa duka. Kalaupun ada itu juga terlihat terpaksa setelah wartawan infotainmen "memaksa bicara" dengan menyodor mikrofon meminta wawancara.
Penyanyi lipsync Sinta-Jojo, misalnya, saat ditanya wartawan mengaku tergerak untuk membantu daerah bencana dengan menjadi relawan. "Kami memang prihatin dan kepikiran. Kami sih pengennya menjadi relawan tapi gimana ya? Takutnya di sana malah bikin repot lagi," kata Jojo saat ditemui usai adara SCTV Award di Balai Sarbini, Jakarta.
Komentar penyanyi Rosa juga mengambang. "Ya kami berduka. Kami ingin membantu. Kami akan berusaha"
“
Mereka langsung bergerak, tidak cuma omong doang.”
Di mata orang awam ini komentar-komentar itu tidak cukup melegakan. Orang akan berpikir, "Sebenarnya para artis itu berniat membantu nggak sih. Kalau ingin membantu ya kerjakan apa yang bisa."
Lihatlah apa yang dilakukan artis-artis dunia saat gempa merontokkan Haiti. Mereka langsung bergerak, tidak cuma "omdo" (omong doang). Penyanyi kondang Miley Cyrus yang dikenal lewat Hannah Montanah melelang gaun merah yang dipakainya saat acara Grammy Awards. Dia melelang lewat eBay.com. Hasilnya, disumbangkan untuk Haiti. Busana itu harganya selangit karena bikinan desainer kondang, Herve Leger.
"Aku akan melelang (gaun) itu di eBay untuk Palang Merah. Ini hal-hal kecil yang dapat Anda lakukan," kata penyanyi berusia 17 tahun itu.
Penyanyi-penyanyi lain juga tidak mau ketinggalan. Jason Mraz, Akon, Bono, Wyclef Jean, Carlos Santana, Enrique Iglesias, Usher, Toni Braxton, sampai Lady Gaga usai acara Grammy Awards tidak langsung pulang. Mereka malah masuk dapur rekaman menyanyikan lagu amal "We are the World" yang hasilnya akan disumbangkan untuk korban gempa Haiti.
Lagu "We are the World" ini pernah direkam seperempat abad silam untuk para korban kelaparan di Afrika. Lagu ini dirilis ulang. Produser "We are the World" versi lama maupun baru tetap sama, Quincy Jones.
Artis lainnya juga membantu Haiti. Sandra Bullock, contohnya, mendonasikan uang sebesar US$ 1 juta atau sekitar Rp 9 miliar, sedangkan penyanyi Madonna merogoh koceknya US$ 250 ribu dolar Rp 2,2 triliun.
Jadi, apa yang telah dilakukan artis-artis Indonesia? Mengapa selebritas di sini tak meniru apa yang dilakukan bintang Hollywood? Mereka semestinya bisa mengerahkan jutaan penggemar untuk mendonasikan uang receh lewat SMS, misalnya, Rp 1.000. Bila itu terjadi bisa dibayangkan dana miliaran akan segera terkumpul. Atau, setidaknya ikutilah cara Miiley Cyrus, lelang busana untuk amal.
Kita sedih melihat kondisi para pengungsi Mentawai maupun Merapi. Di Mentawai, misalnya, seorang teman saya, Uni Lubis, pemimpin redaksi ANTV menulis di Twitternya, "Ketika saya mendarat di Dusun Purourougat, Pagai Selatan, kemarin, hujan gerimis. Puluhan orang menggigil sambil memeluk kaleng biskuit..."
Tidakkah kita tergerak untuk membantu? Seperti kata Miley Cyrus, kita lakukan apa pun, sekecil apa pun
Tidak ada komentar:
Posting Komentar